MEMPERINGATI 100 HARI WAFATNYA TETANGGA

 


Ditengah zaman yang semakin maju, individualistis masyarakat yang makin kentara, namun tidak membuat kami untuk terus memupuk rasa persaudaraan. Di tengah komplek yang sebagian masyarakatnya sibuk, namun kebersamaan harus dikembangkan terus agar tidak pudar persatuan kita.

Memperingati 100 hari wafatnya tetangga adalah bentuk saling mendoakan dan mempererat persaudaraan antar tetangga. Setelah menghadiri selamatan menempati rumah baru, giliran kita menghadiri tetangga lainnya. Walau waktu cukup malam, tetapi tidak menyurutkan niat kami saling bersilaturahmi.

Mudah-mudahan dengan kita saling bersilaturahmi dan saling mendoakan, persatuan dan kesatuan akan tercipta dengan langgeng. Karunia Allah akan kita dapatkan. Aamiin..

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANAKKU

Gambar
  Gerimis pagi ini begitu bermakna. Tampak mendung bergelayut di atas sana tak membuat surut langkahmu. Kau katakan mendung tak berarti hujan. Setelah berpamitan mencium tangan bapak ibumu, begitu bersahaja engkau melangkah meniti asamu.  Kesederhanaanmu, walau ada kendaraan yang mungkin sedikit lumayan bagus, tetapi engkau memilih motor tua yang engkau kutak-katik sendiri. Ya...kuliah pertama tatap muka, sebagai seorang mahasiswa, itu yang engkau banggakan dan engkau inginkan.  Ternyata engkau bukan anak bapak yang kecil lagi, engkau sudah menjadi dirimu sendiri. Hanya doa kedua orang tuamu yang mengiringi langkahmu... semoga Allah senantiasa melindungi dan menjagamu dimana engkau berada...dijauhkan dari hantu yang tampak maupun tak tampak..aamiin.
Baca selengkapnya

"MENERBITKAN BUKU SEMAKIN MUDAH DI PENERBIT INDIE", RESUM BM PERTEMUAN KE 18

Gambar
  MATERI RESUME           : PERTEMUAN KE 18 JUDUL MATERI               : MENERBITKAN BUKU SEMAKIN MUDAH DI PENERBIT INDIE HARI DAN TANGGAL    : JUM'AT, 12 NOVEMBER 2021 NARASUMBER               : RAIMUNDUS BRIAN P., S.Pd MODERATOR                  : ROSMINIYATI OLEH                                : SUDARWOTO Prakata Pak, beli sabun mandi, pak...beli kopi..dan seterusnya. Itulah kegiatanku sembari menjaga warung, tetap mengikuti "BELAJAR MENULIS", atau Belajar Menulis sembari menjaga warung. Yang pasti semua dijalani agar tetap memperoleh ilmu, ilmu menulis dan ilmu hidup untuk menjalani kehidupan ini. Mudah-mudahan dengan banyaknya kegiatan ini, akan membuat kehidupan ini menjadi lebih indah...syukur Alhamdulillah... PENDAHULUAN Pukul 1...
Baca selengkapnya

"MENULIS ITU MUDAH", RESUME PERTEMUAN KE 10

Gambar
  MATERI RESUME          : PERTEMUAN KE 10 JUDUL                              : MENULIS ITU MUDAH HARI DAN TANGGAL   : SENIN, 25 OKTOBER 2021 NARASUMBER              : DR. NGAINUN NAIM MODERATOR                 : AAM NURHASANAH, M.Pd OLEH                               : SUDARWOTO Prakata Terimakasih sahabat dan saudaraku yang telah mendoakan dan memotivasi serta memberikan nasehat luar biasa, "Moga cepat sehat , Di atas langit ada langit. Kita tak boleh sombong apalagi membanggakan diri. Kita harus belajar ilmu padi, kian berisi kian merunduk." "Semangat Pa Dar, smg lekas pulih kondisinya...Keren dan lengkap ..." Alhamdulillah, berkat do'a kawan-kawan semua, hari ini sudah fit kembali dan siap mengikuti "Belajar Menu...
Baca selengkapnya