"KIAT MENULIS CERITA FIKSI" RESUME PERTEMUAN KE 11

 


MATERI RESUME         : PERTEMUAN KE 11

JUDUL                            : KIAT MENULIS CERITA FIKSI

HARI DAN TANGGAL : RABU, 27 OKTOBER 2021

NARASUMBER            : SUDOMO, S.Pt

MODERATOR               : DAIL MA'RUF, M.Pd

OLEH                             : SUDARWOTO

Prakata

Sudah hampir seminggu ini udara cukup panas. Sore harimya mendung hitam bergelayut ingin menumpahkan air yang dikandungnya. Benar saja, setiap menjelang sore, hujanpun turun. Dan hari ini bahkan dari siang rintik air dari langit sudah mulai membasahi bumi. Disertai dengan angin kencang, membuat suasana cukup menakutkan. Dari media sosial mendapatkan kabar dari daerah lain, terjadi banjir bandang, seperti di Purbalingga. Ya, ini adalah bulan Oktober pertanda musim penghujan telah tiba. Untuk itu, kewaspadaan untuk menghadapi musim hujan ini harus kita lakukan. Mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari bencana. Aamiin.

Tepat pukul 19.00, diiringi gerimis hujan di luar rumah, aku mulai mengikuti "Belajar Menulis" yang dikomandoi OM JAY. Hari ini adalah pertemuan ke 11, dengan semangat yang tetap membara, mulailah untuk membuat resume agar ilmu yang ditebarkan narasumber dapat aku baca di esok atau lusa kembali. 

PEMBUKAAN

Dengan dimotori sang moderator yang ramah, Akang Dail Ma'ruf, acara dibuka dengan salam. Dengan ciri khas kesantunannya, beliau memperkenalkan diri dan juga memperkenalkan sang Narasumber malam ini. Ya, Narasumber malam ini adalah Pak Sudomo, S.Pt dari Lombok Nusa Tenggara Barat. Tidak lupa, Kang Dail mengajak berdoa bersama-sama agar acara malam ini berjalan dengan lancar dan kita semua, para peserta, diberikan keberkahan.

MATERI INTI

Setelah pembukaan, Moderator langsung mempersilakan Narasumber untuk segera menyampaikan materi dan menebar ilmunya. Dan gayung bersambut, Moderator menerima waktu untuk berbagi materi. Dengan ramah, Moderator menyampaikan salam dan kesenangan beliau dapat berbagi bersama kita semua pada malam ini.

Narasumber membagikan tulisan fiksinya saat mengikuti program Guru Penggerak dengan mempersilakan peserta untuk mengunjungi web beliau, http://www.eigendomo.com

Berikut adalah biodata Narasumber;

Nama lengkap            : Sudomo, S.Pt. 
Nama pena                 : Momo DM 
Tempat, tanggal lahir : Sukoharjo, 27 Maret 1975 
Jenis kelamin             : Laki – Laki 
Pekerjaan                   : Guru IPA SMP Negeri 3 Lingsar Lombok Barat 
Pendidikan terakhir   : S1 Peternakan Universitas Diponegoro 
Alamat lengkap         : Jalan Adi Sucipto Gang Perjuangan RT 004 RW 023 Lingkungan Baturaja
                                    Kelurahan Ampenan Tengah Kecamatan Ampenan Kota Mataram NTB 
Nomor HP/WA          : 08175701827 
Alamat blog pribadi  : www.eigendomo.com 
Akun media sosial    : a. Facebook : Mazmo Lombok b. Twitter/Instagram : @momo_DM 

Karya yang pernah dipublikasikan: 
a. Fiksi 
  1. Menerbitkan kumpulan flash fiction 123 kata tentang ibu dan perempuan berjudul CERMIN melalui jalur self-publishing di Nulisbuku.com tahun 2011; 
  2. Menerbitkan sekitar 30 judul antologi flash fiction/cerpen bersama penulis lainnya lewat jalur self-publishing di Nulisbuku.com tahun 2011 – 2014; 
  3. Menerbitkan antologi flash fiction bersama penulis lainnya berjudul THE COFFEE SHOP CHRONICLES lewat penerbit PT By Pass tahun 2012; 
  4. Menerbitkan antologi cerpen bersama penulis lainnya berjudul DEAR MAMA lewat penerbit PT Gradien Mediatama tahun 2013; 
  5. Menerbitkan antologi cerpen tentang bumi berjudul PERSEMBAHAN PADA BUMI bersama penulis lainnya tahun 2014; 6. Menerbitkan antologi cerpen horor bersama penulis lainnya berjudul HORORIS CAUSA lewat penerbit AG Pressindo Yogyakarta 2016; 
  6. Menerbitkan kumpulan cerpen duet dengan Iit Sibarani berjudul Di Penghujung Pelukan lewat penerbit Mediakita Jakarta 2017; 
  7. Menerbitkan kumpulan cerita anam berjudul Pahlawan Antikorupsi: Sudah Adil, Kok! lewat penerbit Funtastic M&C Gramedia Jakarta 2018; 
  8. Menerbitkan kumpulan resume Kelas Menulis Gelombang 16 dalam bentuk Cerita Fiksi berjudul Pahlawan Literasi melalui Penerbit Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan Depok 2021; 
  9. Menerbitkan kumpulan naskah puisi darik tema karakter pendidikan dan profil pelajar Pancasila berjudul Bagimu (Anak) Negeri melalui penerbit Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan Depok 2021. 
b. Nonfiksi 
  1. Menerbitkan buku saku wisata Lombok seri pantai berjudul DONG AYOK KE LOMBOK! bersama penulis Lombok lainnya lewat penerbit DIMENSI PUBLISHING tahun 2013; 
  2. Menerbitkan buku antologi bersama penulis lainnya berjudul MY LIFE AS BLOGGER lewat jalur self-publishing nulisbuku.com tahun 2015. 
Prestasi di bidang kepenulisan: 
  1. Menjadi Juara III Lomba Menulis Puisi Kategori Umum Tingkat Provinsi NTB yang diselenggarakan oleh Lombok Post dan FIF UMC tahun 2007; 
  2. Menjadi Juara 1 Lomba Penulisan Desain Pembelajaran Ketahanan Pangan Tingkat Provinsi NTB yang diselenggarakan oleh Badan Ketahanan Pangan Provinsi NTB tahun 2011; 
  3. Menjadi Juara 1 Lomba Menulis Cerpen dari interpretasi foto setting tempat yang diselenggarakan oleh Travel Agent Eazy Travel Jakarta tahun 2012; 
  4. Menjadi finalis dalam Lomba Menulis Cerpen tema Ramadan kategori Perorangan dan Kolaborasi yang diselenggarakan oleh Nulisbuku tahun 2013; 
  5. Menjadi salah satu dari 25 cerpen pilihan Seno Gumira Ajidarma dalam E Book Thumbstory yang diselenggarakan oleh @ThumbstoryTweet tahun 2014; 
  6. Menjadi Juara dalam Lomba Menulis Review yang diselenggarakan oleh Gramedia Lombok tahun 2014; 
  7. Menjadi Juara 2 Lomba Menulis #LettertoHappiness yang diselenggarakan oleh Nulisbuku dan The Bay Bali tahun 2014; 
  8. Menjadi Juara 3 Lomba Menulis Naskah Novel dalam sebulan yang diselenggarakan oleh @BulanNarasi, Nulisbuku, dan Plot Point tahun 2014; 
  9. Terpilih dalam seleksi calon peserta Workshop Cerpen Kompas di Bentara Budaya Bali tahun 2015; 
  10. Menjadi Juara I Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2016; 
  11. Menjadi Pemenang III Lomba Menulis Literasi (Menulis Teks) Bagi Guru Se-NTB yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi NTB tahun 2016; 
  12. Menjadi Juara I Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lombok Barat tahun 2017; 
  13. Menjadi Juara II Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2018;
  14. Menjadi Juara I Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Bagi Guru se-Lombok Barat yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2019;
  15. Terpilih sebagai salah satu dari 10 Naskah Terbaik Pilihan dalam Sayembara Menulis Buku Bacaan Literasi Bagi Anak SD - SMP yang diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi NTB tahun 2019; 
  16. Menjadi Juara II Lomba Menulis Cerita Rakyat Sasak Kategori Umum yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun 2020; 
  17. Menjadi 20 Terbaik Kategori Blog PTK dalam acara Proyek Akhir Aksi Nyata Kita Melawan Kekerasan Berbasis Gender yang diselenggarakan oleh Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI tahun 2020

Dengan membaca dan menyimak biodata beliau, mudah-mudahan dapat memacu kita semua untuk terus bersemangan dalam menulis.

Selanjutnya, Bapak Sudomo menceritakan awal mula catuh cinta menulis fiksi. Diawali dari passion untuk menulis fiksi tahun 2009, akhirnya beliau bergabung dengan komunitas menulis fiksi, mengikuti berbagai kompetisi, dan akhirnya beliau benar-benar jatuh cinta dengan tulisan fiksi. Beliau pun menekuninya melalui kelas-kelas menulis fiksi termasuk pernah lolos dalam seleksi workshop menulis cerpen Kompas. 

Pak Sudomo ternyata juga pernak masuk kelas OM JAY seperti kita sekarang ini. Beliau malah viral dengan membuat resume dalam bentu cerita fiksi. 

Pak Sudomo melontarkan pertanyaan yang harus kita jawab secara jujur dalam hati. "Mengapa kita harus menulis Fiksi?"

Mungkin salahsatu jawabannya adalah kita suka dengan dongeng. Mungkin itu salah satu alasannya. 

Selain alasan di tas, alasan lain mengapa kita harus bisa menulis fiksi adalah. Terkait dengan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Salah satu komponen dalam AKM atau ANBK adalah literasi, yaitu teks literasi fiksi. Dengan mampu menulis cerita fiksi, seorang guru tentu akan lebih mudah membuat soal latihan AKM untuk muridnya. Setidaknya guru tidak hanya mengandalkan soal latihan dari internet. Namun, guru bisa membuatnya sendiri untuk kebutuhan sehari-hari dalam mengajar.

Syarat-syarat untuk dapat menulis cerita fiksi;

  1. Mengembangkan imajinasi
  2. Banyak membaca cerita fiksi
  3. Banyak latihan menulis cerita fiksi

Hal-hal yang harus diketahui cara membuat cerita fiksi;

  1. Tema
  2. premis
  3. latar/setting
  4. tokoh
  5. alur/plot
  6. dan sudut pandang.

1. Tema

  • Ide pokok cerita;
  • Tips menentukan tema: dekat dengan penulis, menarik perhatian penulis, bahan mudah diperoleh, dan ruang lingkup terbatas;
  • Cara menentukan tema: Menyesuaikan dengan minat, mengangkat kehidupan nyata, berimajinasi, membaca, dan mendengarkan curahan hati;
  • Contoh Tema: Berkah kejujuran; Pendidikan dan kemiskinan; Persahabatan tiga anak SD; Pengalaman siswa selama Belajar di Rumah; Perjuangan guru selama Pembelajaran Jarak Jauh

2. Premis

  • Ringkasan cerita dalam satu kalimat;
  • Unsur-unsur premis: karakter, tujuan tokoh, rintangan/halangan, dan resolusi;
  • Cara membuat premis: tulis masing-masing unsur pembentuknya kemudian rangkai menjadi satu kalimat utuh;
  • Contoh Premis: Seorang anak SD mengajak dua orang temannya melakukan perjalanan ke rumah kakeknya dan berusaha memperoleh pemahaman tentang materi IPA

3. Latar/Setting

  • Penggambaran waktu, tempat, dan suasana terjadinya peristiwa-peristiwa dalam cerita;
  • Jenis-jenis latar: latar waktu, latar tempat, latar suasana, latar sosial, latar material, dan latar integral. Sudut Pandang 
  • cara penulis menempatkan dirinya terhadap cerita yang diwujudkan dalam pandangan tokoh cerita;
  • Macam-macam sudut pandang: Orang Pertama Tunggal, Orang Pertama Jamak, Orang Kedua, Orang Ketiga Tunggal, Orang Ketiga Jamak, dan Campuran

4. Penokohan

  • Penjelasan selangkah demi selangkah penjelasan detail karakter dalam cerita;
  • Macam-macam tokoh: protagonis, antagonis, dan tritagonis;
  • Teknik penggambaran tokoh: analitik, fisik dan perilaku tokoh, lingkungan tokoh, tata bahasa tokoh, dan penggambaran oleh tokoh lain.

5. Alur/Plot

  • Struktur rangkaian kejadian dalam cerita;
  • Macam-macam alur: Alur maju, alur mundur, alur campuran, alur flashback, dan alur kronologis;
  • Unsur-unsur alur/plot: Pengenalan cerita, Awal konflik, Menuju konflik, Konflik memuncak/klimaks, Penyelesaian/ending;
  • Unsur-unsur alur/plot tersebut urutannya bisa diubah tergantung pada jenis alur yang dipilih.

Proses kreatif menulis cerita fiksi dan mengkreasi semu unsur cerita fiksi;

1. Niat 
  • Motivasi diri untuk memulai dan menyelesaikan tulisan
2. Baca Fiksi orang lain
  • Upaya menemukan bahan belajar/referensi berupa ide, pemilihan kata, serta gaya dan teknik penulisan.
3. Ide dan genre: 
  • Segera catat saat ide mendadak muncul
  • Menemukan ide dengan cara mengembangkan imajinasi
  • Pemilihan genre disesuaikan dengan yang disukai dan dikuasai
4. Outline
  • Kerangka disusun berdasarkan unsur-unsur pembangun cerita fiksi
  • Menentukan tema agar pembaca mengerti lingkup cerita fiksi kita
  • Membuat premis sesuai tema
  • Menentukan uraian alur/plot berdasarkan unsur-unsurnya
  • Menentukan penokohan kuat berdasarkan jenis dan teknik penggambaran watak tokoh dengan baik
  • Menentukan latar/setting dengan menunjukkan sisi eksotis dan detail
  • Memilih sudut pandang penceritaan yang unik
5. Menulis
  • Membuka cerita dengan baik (dialog, kutipan, kata unik, konflik)
  • Melakukan pengenalan tokoh dan latar dengan baik dengan cara memaparkan secara jelas kepada pembaca
  • Menguatkan sisi konflik internal dan eksternaltokoh
  • Menggunakan pertimbangan logis agar tidak cacat logika dan memperkuat imajinasi
  • Memilih susunan kalimat yang pendek dan jelas
  • Memperkuat tulisan dengan pemilihan kata (diksi)
  • Membuat ending yang baik
6. Swasunting
  • Dilakukan setelah selesai menulis;
  • Jangan menulis sambil mengedit;
  • Memfokuskan penyuntingan pada kesalahan pengetikan, pemakaian kata baku dan istilah, aturan penulisan, ejaan, dan logika cerita;
  • Usahakan menempatkan diri pada posisi sebagai penyunting agar tega menyunting tulisan sendiri;
  • Jangan lupa menyiapkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).

TANYA JAWAB

P1 : Risda dari Cilegon
biar cerita kita enak dibaca dan seru, apa triknya Pak?

J1.
Salah satu trik agar cerita kita enak dibaca dan seru adalah melibatkan pembaca dalam tulisan kita. Teknik ini bisa menggunakan pakai show don't tell.

P2 : bu anis dari pangkalpinang
Bagaimana cara menemukan minat menulis kita ini sebenarnya dimana, fiksi, non fiksi atau lainnya karena saat mencoba semuanya selalu ingin menampilkan yg terbaik hanya tidak paham apakah sudah sesuai dengan bakat dan kemampuan saya? dan berharap bisa fokus hanya pada satu bidang yg mampu ditekuni sehingga optimal namun belum menemukannya? satu lagi tetang tips menentukan tema maksudnya dekat dengan penulis dst...itu apa ya pak?

J2
Passion terhadap jenis tulisan akan kita temukan seiring waktu. Memang tidak serta merta, tetapi butuh proses. Yang bisa mengetahuinya ya saat kita bisa menyadarinya kita lebih suka pada jenis tulisan yang mana. Terkait tema yang dekat dengan penulis, kita ambil contoh seorang guru, tentu akan lebih mudah menuliskannya jika kita membuat cerita fiksi tentang guru dan murid.

P3 : Mulyanita dari Bekasi
Apakah di semua bentuk cerita fiksi harus memiliki 5 unsur cerita? Karena fiksimini itu kan sedikit ya kata-katanya.

J3
Meskipun fiksimini sangat singkat tetapi idealnya harus ada unsur-unsur tersebut.

P4 : Maryani dari Mempawah, Kalbar . 
Bagaimana menulis cerita fiksi yang terinspirasi dari pengalaman hidup kita tetapi tidak tampak seperti kita menceritakn kisah kita itu.

J4
Itulah okenya menulis cerita fiksi. Kita sebagai penulis bisa numpang curhat lewat tulisan. Agar 'sembunyi' lebih aman, kita bisa mengganti tokoh, latar atau sudut pandang. Kita pakai temanya saja kemudian tambahkan bumbu-bumbu penyedap biar lebih dramatis dan enak dibaca

P5 : Widya
Dalam cerpen banyak  penulisan cerpen yg baik, terutama pada pe Saat saya membaca novel,  terkadang saya seolah ikut masuk kedalam cerita. Rasa sedih, takut, bahkan seolah ikut dalam petualangan si tokoh cerita yg seperti nyata. Sensasi ini menimbulkan ketagihan untuk membacanya.  Bagaimana caranya menuliskan cerpen dengan sensasi seperti   itu? Apa ada triknya

J5
Yaitu terkait dengan teknik show don't tell. Jadi kalau misalnya kita menggambarkan tokoh sedang sedih, kita bisa menuliskan sedihnya seperti apa tanpa harus menuliskan langsung bahwa tokoh sedang sedih. Namun, dari tulisan kita, pembaca tahu bahwa tokoh kita sedang sedih. Ini memang tidak mudah. Membutuhkan kebiasaan terus mengasahnya dengan cara terus belajar menulis.

P6 : Saya Susi, dari Kayu Agung, Sumatera Selatan.
Saya belum mengerti tentang premis, dlm bahasa sederhana apa sih premis itu, dan bagaimana kedekatannya dengan tema. Kemudian, dalam pengembangan cerita, seberapa jauh kita bisa menciptakan alur tambahan yang membawa pembaca pada tokoh baru dan konflik yg terjadi pada tokoh itu?
Apakah setiap masalah yang dialami tokoh, harus diselesaikan? Terima kasih, atas pencerahannya Pak. 

J6
Premis secara sederhana adalah ringkasan cerita utuh dalam satu kalimat. Artinya hanya dengan membaca premis, kita bisa mengetahui cerita secara keseluruhan. Misalnya novel Harry Potter. Premisnya adalah seorang anak yang pandai sihir harus berjuang melawan penyihir jahat demi kedamaian dunia. Kedekatan premis dengan tema, premis adalah pengembangan tema. Alur tambahan bebas ditambahkan asal sesuai dengan outline atau kerangka karangan yang sudah kita susun. Setiap masalah tokoh harus selesai. Hal ini karena ini merupakan syarat sebuah cerita.

P7 : Firdi dari Kutai.
Apa pendapat bapak ada orang yang mengatakan bahwa kitab suci termasuk alquran itu kisah fiksi?

J7
Maaf sebelumnya terkait hal ini saya pribadi tidak bisa berpendapat. Namun, kalau menurut saya pribadi sih terkait cerita fiksi bisa banget dikaitkan dengan nilai-nilai agama, misalnya terkait dengan tuntunan ibadah yang bisa menjadi tema tulisan cerita fiksi.

P8 : Syarifa Pua Djiwa mahasiswa unusia jakarta smstr 7
Ketika membuat tulisan fiksi, namun tidak berdasarkan unsur-unsur dlm penulisan cerita fiksi apakah itu bisa di sebut sebagai sebuah cerita dan apakah bisa di publikasikan,? sedangkan tulisan tdk berdasarkan unsur-unsur yg sprti dijelaskan. 

J8.
Namanya saja unsur pembentuk. Kalau kurang salah satu artinya cerpen tersebut belum utuh sebagai sebagai cerpen. Perkara publikasi adalah hak masing-masing penulis. Namun, setidaknya dengan berani publikasi akan mendapat masukan perbaikan.

P9 : Nita dari Batam.
Mengapa cerita korea lebih digemari anak dan remaja kita masa kini?. Bagaimana upaya kita supaya mereka bisa suka ke cerita karya bangsanya ?

J9.
Menurut saya karena tema drama Korea sangat dekat dengan kehidupan anak dan remaja masa kini. Upaya kita ya berusaha menghasilkan cerita fiksi yang lebih menarik bagi anak dan remaja. Dengan pendekatan pada hal-hal keseharian dan konflik-konflik yang seru akan membuat mereka suka pada cerita karya anak bangsa.

P10 : Ani dari klaten 
Dulu saya suka baca nover layar terkembang, di bawah lindungan Kabah, siti Nurbaya, dan banyak lagi. 
Sekarang novel apakah yang paling diminati pak? 
Adakah karya Bapak yang juga bisa di share ke kami, siapa tahu kami minat?

J10
Novel sekarang trennya roman dan horor. Roman karena memang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Karya saya bisa diintip di www.eigendomo.com

P11 :  Hari dari bogor
Cerita Harry potter pernah merajai.di semua negara anak dan remaja bahkan dewasa membacanya. 
Apakah yang menurut bapak, menjadi penyebab buku cerita fiksi tersebut sangat best seller?

J11
Kalau menurut saya di samping teknik penulisan yang menarik memang temanya pas dan cocok dibaca oleh semua umur.

P12 : Saya Lisa dari Jabar
Apa manfaat yang bapak rasakan dengan jadi penulis cerita Fiksi ?

J12 
Manfaat yang saya rasakan selain 'koin' juga 'poin'. Manfaat 'koin' adanya royalti penerbitan buku fiksi. Sedangkan 'poin' adalah bisa berbagi dan belajar menulis fiksi dari teman-teman lainnya.

P13 Umi A.F
Bagaimana cara membuat alur menulis cerpen yang runtut?

J13
Membuat alur cerpen ada baiknya terlebih dahulu membuat outline atau kerangka karangan. Hal ini akan memudahkan kita dalam mengembangkan alur dalam cerpen.

PENUTUP

Moderator menutup acara dengan mengucapkan terimakasih kepada Narasumber dan mengembalikan waktu kepada OM JAY dan membaca Hamdallah bersama-sama.


Semoga bermanfaat untuk kita semua..

Komentar

  1. luar biasa pak Dar. saya suka. resume yang super. Moga jadi buku

    BalasHapus
  2. terima kasih sdh mengerjakan tugasnya dengan baik

    BalasHapus
  3. Wah.....cepat dan komplit.. alur resumenya apik.....sudahntertata dengan baik.....semoga cepat jadi buku kalau tiap resume seperti ini

    BalasHapus
  4. Teladan pak ketua, konsisten. 🙏🙏

    BalasHapus
  5. Tetap Konsisten biarpun Cuaca kurang bersahabat Ketua

    BalasHapus
  6. Alhamdulillah nomer satu lagi mantol pak keren

    BalasHapus
  7. semangat bapak yang luar biasa dan sangat menginspirasi pak

    BalasHapus
  8. Lengkap sekali redumenya, tanya jawab juga masuk

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERSIAPAN PTM SDN RAWA KOMPENI

KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.3.a.8

RESUM PERTEMUAN KE 2. "TRIK CEPAT MENULIS RESUM DI BLOG"